Minggu, 03 November 2013

Coretan Malam


Menulis di blog atau biasa disebut Ngeblog memang mengasyikkan,karena kita bisa mencurahkan semua uneg-uneg dalam hati kedalam tulisan.Bisa dalam bentuk fiksi ataupun nonfiksi,bahkan dengan Nge-blog kita bisa menyampaikan sebuah informasi.Dan tak jarang biasanya perjalanan hidup juga dituangkan dalam sebuah tulisan,sehingga bisa menginspirasi orang lain.Ada juga Ngeblog yang menyuguhkan cerita-cerita pendek,puisi,pantun,tips dan trik,bahkan bisa menjadi media dakwah.

Aku sendiri kalau ngeblog lebih memilih menuliskan nonfiksi,biasanya yang berkaitan dengan apa yang aku ketahui,aku rasakan dan aku alami.Karena aku tak pandai merangkai  dan mengolah kalimat yang indah untuk dijadikan cerpen.

Beberapa bulan ini aku memang jarang ngeblog,alasan utamanya lagi malas saja,selanjutnya tidak ada bahan dan inspirasi.Sebenarnya kalau cuma bahan ataupun inspirasi bisa saja dicari atau didapat seiring dengan menjalani keseharian kita.Karena bagi seorang yang punya hobbi menulis,sebuah kalimat,sebuah kejadian  atau sebuah  tindakan bisa menjadi bahan tulisan yang begitu panjang dan menarik.

Kali ini aku menulis kembali karena terinspirasi sebuah kalimat yang di ucapkan oleh JamesWhitfield Ellison ( aku sendiri nggak tau siapa si James itu he he he ),begini katanya :”Mulailah menulis,jangan berfikir,berfikir itu nanti saja.Yang penting menulis dulu.Tulis draft pertamamu itu dengan hati,baru nanti kau akan menulis ulang dengan kepalamu.Kunci utama menulis adalah menulis,bukan berfikir”.

Ups…setelah dikaji ulang kata-kata itu ada benarnya juga,apalagi di dukung dengan beberapa  kata-kata mutiara tentang motivasi menulis.Bahkan  salah satunya diucapkan oleh Imam Al-Ghazali dan seperti ini bunyinya :”Kalau kamu bukan anak raja dan bukan juga anak ulama besar,maka jadilah penulis”. Hm,,,jadi semangat untuk menulis kembali.

STOP dulu ya,,,

Aku mau sedikit cerita dari mana aku mendapatkan  kata-kata bijak yang memotivasi untuk menulis. Beberapa bulan yang lalu aku membeli sebuah majalah disebuah toko buku kecil. awalnya Cuma iseng saja jalan ketoko buku,mengisi waktu liburan setelah seminggu bekerja.Memang rutinitas harian kadang bisa membuat boring dan jenuh.Biar nggak stress banget liburan kali ini aku manfaatkan untuk  main-main ketoko buku,kali aja ada yang menarik perhatian.Setelah muter-muter ternyata nggak ada juga yang bisa menarik perhatian.Pikir punya pikir dari pada pulang nganggur akhirnya jadi deh beli majalah,iseng-iseng buat bacaan dirumah.

Sesampainya dirumah aku buka majalah tersebut.Aku jadi tertarik,tapi bukan pada majalahnya melainkan pada bonus yang ada didalam lipatannya.Ya,,,sebuah buku kecil yang mirip sekali dengan diary,namun setiap lembarnya dibagian bawah selalu ada kata bijak dan kata mutiara.Akhirnya aku baca satu persatu. Luar biasa,begitu sangat memotivasi menurutku,semua  menginspirasi untuk belajar,membaca dan menulis.Satu paket bentuk kegiatan yang tidak bisa dipisahkan untuk mengemban tugas yang telah Allah bebankan kepada kita yaitu menjadi khalifah dimuka bumi ini.

-----ooooooooo00000000oooooooo-----


Belajar


Belajar untuk menuntut ilmu adalah sebuah kewajiban bagi orang islam tanpa terkecuali,baik itu laki-laki atau perempuan dan tidak ada batasan usia.Bahkan Rasulullah pernah bersabda “Tuntutlah ilmu dari buaian sampai liang lahat”.Ini menunjukkan bahwa betapa pentingnya ilmu.Karena tanpa ilmu,apa yang kita lakukan tidak akan membuahkan hasil yang maksimal.Ilmu juga merupakan dasar utama dalam melaksanakan suatu amal.Karena sesungguhnya mempelajari ilmu adalah taqwa,menuntut ilmu adalah ibadah,mengkajinya adalah tasbih,membahasnya adalah jihad dan mengajarkannya kepada orang lain adalah sedekah.Dan ilmu itu hanya bisa didapatkan dengan belajar.Maka "Belajarlah! Tak ada bayi yang begitu lahir langsung menjadi ilmuwan,dan tak sama antara ilmuwan dan orang bodoh".[ Imam Syfi'i ]


Membaca

Bagaimana mungkin kita bisa mengetahui sesuatu tanpa membaca.Sedangkan sebuah informasi pada umumnya disampaikan melalui tulisan,meskipun ada juga yang disampaikan secara lisan tapi sepertinya lebih banyak yang tersaji dalam bentuk tulisan.Sepertinya tidak terlalu berlebihan kalau kita ambil kesimpulan bahwa orang yang tidak membaca sama dengan orang buta kehilangan tongkat,sama-sama bingung kemana arah yang hendak dituju.Maka dengan membaca kita akan mampu membuka jendela dunia.Artinya  membaca akan memberikan kita penerangan dan pencerahan.Dan pada akhirnya kita bisa mengerti.
"Makin banyak kamu membaca,makin banyak yang kamu tahu,makin banyak yang kamu pelajari,dan makin banyak tempat yang akan kamu kamu kunjungi".[ Dr.Seuss].

Menulis

Banyak sekali manfaat menulis yang salah satunya adalah memacu otak kita untuk tidak berhenti beraktifitas sehingga efeknya adalah mencegah kepikunan diusia senja.Dan hubungannya dengan menulis adalah ketika kita menulis secara otomatis otak akan senantiasa bekerja untuk berfikir.Apalagi kalau yang ditulis itu tulisan ilmiah,bisa dibayangkan bagaimana otak akan lebih bekerja lagi dalam mengumpulkan referensi untuk menjadi sebuah tulisan.Terus salah satunya lagi ( he he hasil googling….Nah itulah manfaat membaca,kita jadi tau kan???)  manfaat menulis adalah dapat membantu membentuk kepribadian yang bijak dan santun.Siapa sih orangnya yang tidak suka dengan kepribadian yang bijak dan santun?.Semua orang pasti suka,kita juga bisa menjadi pribadi seperti itu dengan terus menulis.Ketika kita menulis,kita bukan hanya belajar dari apa yang kita baca saat kita mencari sebuah referensi,tapi kita juga bisa belajar dari apa yang selama ini kita tuliskan.
"Menulis adalah suatu cara untuk bicara,suatu cara untuk berkata,suatu cara untuk menyapa,suatu cara untuk menyentuh seseorang yang lain entah dimana.Cara itulah yang bemacam-macam dan disanalah harga kreativitas ditimbang-timbang".[ Seno Gumira Ajidarma]



Inilah alasan mengapa aku semangat lagi untuk menulis,dan aku tidak perduli apakah tulisanku menjalur atau tidak,yang penting bagiku adalah menulis.Karena dalam buku kecil yang aku baca itu,ada sebuah motivasi “mulailah dengan menuliskan apa yang engkau ketahui.Tulislah tentang pengalaman dan perasaanmu sendiri”.

Dan inilah pengalamanku  yang aku tuangkan dalam sebuah tulisan kecil,bagiku inilah saatnya mulai menulis kembali,karena aku sadar bahwa aku bukan anak seorang raja atau ulama besar.Aku senantiasa akan berusaha  menulis tanpa  menunggu inspirasi,tapi aku sendiri  yang akan coba menciptakan inspirasi itu
“Dalam menulis kita tidak harus menunggu datangnya inspirasi,kita sendirilah yang menciptakannya”.[ Stephen King]

Bukan pada seberapa menariknya sebuah tulisan,tapi seberapa sering kita menulis.Karena kunci utama menulis adalah menulis,menulis dan menulis.Soal menarik atau tidak,menurutku itu hanya sebuah kebutuhan pembaca.Kita tidak pernah tau apa yang sedang dibutuhkan seorang pembaca.Tak mungkinlah orang yang sedang lapar mencari toko pecah belah.Begitupun pembaca,dia tidak akan mencari artikel tentang bercocok tanam kalau dia sedang membutuhkan cara membudidayakan ikan air tawar.

Intinya jangan menganggap tulisan kita tidak menarik,yang penting kita sudah mencoba menuliskan apa yang kita alami,yang kita lihat dan kita rasakan,dan kita mencoba berbagi kepada sesama melalui sebuah tulisan.



Senin, 08 Juli 2013

Pantun Ramadhan


Ramadhan tahun lalu masih teringat
Kini ramadhan hadir kembali
Moga tahun ini ibadah makin meningkat
Untuk menuju ridho Illahi

Habis puasa baru lebaran
Ramai-ramai ke mesjid sholat idul fitri
Bulan Ramadhan bukan rutinitas tahunan
Harus ada peningkatan kwalitas diri

Ramadhan bulan penuh ampunan
Pahala ibadah berlipat ganda
Katanya tahan kalau cuma tak makan
Tapi mengapa tak berpuasa?

Bulan puasa perbanyaklah ibadah
Sebab bulan Ramadhan penuh maghfirah
Katanya miskin untuk sedekah
Giliran lebaran bajunya mewah-mewah

Idul Fitri hari kemenangan
Bagi yang rela berkorban demi perjuangan
Terlalu sibuk mempersiapkan lebaran
Padahal puasapun tidak dilakukan

Bulan Ramadhan penuh berkah
Dibuka pintu maghfirah dan ampunan
Sebelas bulan mencari nafkah
Puasa sebulan kok ditinggalkan

Tadarus Al-Qur’an supaya fasih
Sering di ulang agar tak lupa
Katanya nggak tahan berdiri sholat tarawih
Nonton konser berjam-jam kok tak apa-apa

Perbanyak ibadah ditengah malam
Lebih-lebih di bulan Ramadhan
Dengan berpuasa hati menjadi tentram
Kalau tak percaya silahkan buktikan        

Mutiara Hikmah Ramadhan


Ramadhan ,Kutunggu hadirmu



Ramadhan sudah didepan mata,padahal ramadhan tahun lalu masih teringat jelas di ingatan.Sepertinya waktu begitu cepat berputar,hingga tak terasa ramadhan kembali menjelang.Mungkin kita terlalu terbuai dengan kenikmatan yang Allah berikan,sehingga  penantian ramadhan tidaklah panjang.

Yaps,,,kita memang  terlalu betah dengan segala kenikmatan yang telah Allah berikan.Sampai-sampai terkadang kita menganggap ramadhan sebagai rutinitas tahunan.Kemeriahan suasana idul fitri yang sering terbayang saat menghadapi ramadhan.Membuat kita melupakan makna yang sesungguhnya.Akhirnya efek dari sebulan penuh berpuasa sama sekali tak berbekas.

Sedikit kita berhalusinasi atau membuat sebuah perumpamaan,seandainya kita menunggu ramadhan layaknya kita menunggu malam pengantin,tentunya kita akan menganggap waktu terlalu lama untuk berputar.Sebab kita hanya akan terobsesi sebuah keindahan pada ending dari perjuangan tersebut.

Kalau kita aplikasikan pada ramadhan,maka kita akan merasakan penantian yang sangat panjang untuk berjumpa dengan ramadhan.Bukankah penantian atau menunggu adalah pekerjaan yang sangat membosankan?

Sebab keindahan,kenikmatan dan kebahagiaan ada pada ramadhan.Bahagia bukan karena  idul fitrinya,nikmat bukan karena keanekaragaman makanannya yang sudah menjadi ciri khas masyarakat muslim  Indonesia ketika merayakan hari raya,juga indah bukan karena suasana lebarannya.Tapi karena momentumnya.

Semoga kita semua tidak salah memaknai bulan ramadhan ini,bulan ramadhan adalah bulan penuh berkah dan maghfirah,dibukakan  pintu-pintu ampunan.Dimana pahala dilipatgandakan,segala doa di ijabah,dan pintu syurga dibuka lebar.
Semoga kita mendapat kemenangan dan kembali kepada fitrahnya.Marhaban Yaa Ramadhan,,,peluk kami dalam dekapanmu,buai kami dalam kemesraan indahmu.

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa,Semoga Amal Ibadah Kita Diterima Allah swt.
Mohon Maaf Lahir Dan Batin.



Minggu, 30 Juni 2013

Selalu Ada Hikmahnya


Bismillahirrahmaanirrahiim……

Kadang-kadang kita merasa apa yang sedang kita alami atau apa yang sedang menimpa kita begitu terasa beratnya.Sampai-sampai muncul dalam benak kita berbagai prasangka buruk atau su’udzhon terhadap hal-hal yang berkaitan dengan keadaan yang sedang menimpa diri kita,baik itu terhadap benda,manusia bahkan tak jarang justru menyalahkan Allah.

Sekelumit kata protes yang kerap muncul atas ketidakterimaan mejalani ujian Allah ketika kita sedang dilanda kesulitan.Merasa diri paling teraniaya dan paling menderita.Ada satu hal yang mungkin terlupakan,kita lupa untuk meng-kilas balik perjalanan hidup kita.Apa yang sudah kita lakukan dimasa lampau sehingga Allah memberikan cobaan seperti ini.

Mungkin kita lupa dengan apa yang kita lakukan dimasa lalu,atau kita menganggap  bahwa  kita sudah berusaha melakukan yang terbaik selama ini,namun tetap saja kita mendapatkan cobaan seperti ini.
 Sebuah perumpamaan Ilmiah,di dunia pendidikan saja untuk bisa naik ketingkat yang lebih tinggi harus melalui sebuah ujian,apalagi ini berkenaan dengan derajat dan kemuliaan dihadapan Sang Pencipta?.Ujian atau cobaan yang Allah berikan tidak lain dan tidak bukan adalah untuk menaikkan level kita ketingkat yang lebih tinggi.

Meminjam istilah seorang sahabat baik,andai saja kita mampu berdamai dengan keadaan maka kita  akan senantiasa berbaik sangka.Dan dalam keadaan apapun kita akan mampu melewatinya tanpa harus mengkambinghitamkan sesuatu.

Lalu bagaimana caranya berdamai dengan keadaan?.Menurut hemat saya,apapun yang terjadi pada diri kita,kita harus tetap sabar dan penuh rasa syukur dalam menghadapinya tanpa disertai dengan keluh kesah berlebihan.Meskipun sebenarnya hal yang manusiawi jika kita berbagi cerita dengan seseorang tentang problematika kehidupan kita.Namun dalam tahap-tahap yang wajar.
Karena bagaimanapun juga hal-hal  yang terjadi pada diri kita tidak lepas dari campur tangan Allah dan itu adalah sekenarioNya.

Yang penting kita tidak lantas berpangku tangan dan hanya mengharapkan suatu keajaiban tanpa disertai usaha dan doa.Toh dengan hanya mengeluh tidak merubah keadaan menjadi lebih baik.Agar proses melewatinya terasa nikmat maka kita harus menyatu dengan keadaan apapun yang terjadi pada diri kita,ikuti alurnya dan percaya dibalik ini semua Allah punya rencana terindah buat kita.

Selalu ada hikmah disetiap kejadian jika kita pandai bersyukur.



Selasa, 28 Mei 2013

Makna Cantik Yang Sebenarnya




Tidak sedikit wanita yang merasa minder dengan keadaan dirinya,mereka berasumsi bahwa apa yang mereka miliki sekarang,baik postur tubuh atau paras tidak meyakinkan,sehingga mereka lebih senang mengurung diri dibalik ketidakpercayaan diri.Ironis memang….Padahal Allah telah menganugerahkan sebuah kecantikan hanya untuk mereka,kaum wanita saja.Namun sungguh sangat disayangkan tidak semua wanita memahami hal tersebut.

Sedangkan di dunia ini tak ada wanita yang tidak cantik kecuali mereka yang tidak mau mensyukuri nikmat yang telah Allah karuniakan.Padahal kalau kita tidak bisa menerima  wajah atau  keadaan fisik yang telah diberikan Allah berarti kita ingkar dengan nikmatNYA.Begitu bukan…???

Memang sangat sulit kita menterjemahkan cantik,karena kecantikan itu relatif tergantung dari selera masing-masing yang memandang dan menilainya.setiap orang akan punya pendapat yang berbeda ketika ditanya tentang arti sebuah kecantikan. Namun begitu,sah-sah saja bila seseorang membuat sebuah kriteria tetap bagi kecantikan wajah.

Secara umum kita mungkin akan mendefenisikan cantik itu adalah ketika seorang wanita itu berhidung bangir,bertubuh seksi,berpipi merah merona,berkulit putih mulus,dan seterusnya.Tapi sebenarnya cantik itu tidak bisa dilihat dari satu sisi saja.Kita harus memaknai cantik dari berbagai macam sudut pandang.


Sebenarnya cantik itu lebih cenderung pada perpaduan beberapa unsur yang tepat dan serasi,baik itu bentuk,corak,maupun rupa sehingga menimbulkan daya tarik tersendiri.

Sebagai ilustrasi ringan,misalkan saja kita melihat sebuah meja dengan bentuk yang  unik dan gaya yang klasik namun di cat dengan warna yang hitam pekat dan kasar,lalu terdapat beberapa warna lain dengan corak dan bentuk tak beraturan,apakah kita akan tetap mengatakan bahwa meja tersebut cantik? Sebuah meja bisa disebut cantik apabila perpaduan antara bentuk,gaya,warna dan desainnya tepat dan serasi.

Demikian halnya dengan seorang wanita,akan dikatakan cantik bila penampilan fisik dan jiwanya sesuai dan serasi.Meskipun ketika dia sudah mengenakan pakaian dengan desain terindah dan kosmetik terbaik,namun menunjukkan sikap,tingkah laku dan hati yang tidak baik,maka dia tidak akan dinilai cantik.Dia hanya akan dikatakan barang bagus bernilai rendah.

Satu hal yang perlu di ingat oleh semua wanita,bahwa Allah telah menciptakan manusia dengan sebaik-baiknya.Hal ini sesuai dengan firman NYA dalam Al-Qur’an Surat At-Tiin ayat :4

“Sesunguhnya Allah telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya”.

Dari ayat tersebut seharusnya kaum wanita  bisa mengambil sebuah kesimpulan.Dan ini adalah modal utama bagi kaum wanita,tinggal bagaimana mengolah jiwanya agar dia terlihat cantik luar dalam.Karena untuk kecantikan fisik setiap wanita pasti punya cara tersendiri untuk  menyiasatinya.

Tapi mesti di ingat bahwa kecantikan fisik itu hanya sebagian kecil dari kecantikan yang hakiki.Karena sebagian besar kecantikan itu ada  dalam hati dan jiwa,dan dari sanalah kecantikan yang sesungguhnya terpancar.

Kecantikan hati dan jiwa itu lebih utama dari pada kecantikan fisik,sebab kecantikan jiwa tidak akan pudar ditelan masa sedangkan kecantikan wajah,seiring perjalanan waktu akan lenyap.Untuk para wanita,jangan sampai anda  terjebak pada penampilan fisik semata yang akhirnya akan membawa anda pada jerat-jerat setan.


Wanita…
Mulailah anda temukan jati diri anda dihadapan Allah,orang tua,suami,anak-anak dan semua orang yang melihat anda.Sehingga anda tidak hanya sekedar cantik di wajah,tapi juga diseluruh kehidupan anda.

Semoga artikel ini bisa memberikan kita pemahaman tentang memaknai arti sebuah kecantikan yang sesungguhnya.Aamiin….

Kamis, 23 Mei 2013

Ciri-Ciri Wanita Yang Sudah Tidak Perawan


Add caption



Mengangkat sebuah topik yang pernah ditanyakan oleh salah satu pengguna Y!A ( Yahoo Answer )

Bila kita kita melihat seorang wanita yang mungkin menurut pandangan kita cantik namun berpenampilan seksi atau berpakaian sangat vulgar,secara otomatis dengan menggunakan kekuatan fikiran otak kiri kita akan segera menarik kesimpulan,meskipun dalam hati,bahwa wanita tersebut pasti sudah tidak perawan.

Wajar kalau kita berfikiran seperti itu karena kita melihat dari penampilan luarnya saja.Dan bisa dipastikan kalau pemikiran dan kesimpulan seperti itu jauh dari kebenaran dan keakuratannya tidak melebihi 50:50.

Ada data yang lebih akurat dan spesifik untuk mengetahui seorang wanita itu perawan atau bukan.Berikut ini adalah fakta yang tidak bisa dipungkiri kebenarannya :

1.      Bila anda melihat seorang wanita yang sedang menggendong bayi sambil menyusuinya,maka bisa dipastikan kalau wanita tersebut sudah tidak perawan.Ya,,,mana mungkin orang yang sudah melahirkan dibilang perawan.MUSTAHIL…..

2.       Ketika anda menjumpai seorang wanita yang sedang ditanyai oleh seorang ibu-ibu :” Ini suamimu?”.Kalau dia menjawab “Ya” berarti dia sudah tidak perawan lagi,karena dia sudah memiliki suami.he he he…

3.       Kalau ada seorang wanita  sedang bersama anak kecil,lalu anak kecil tersebut memanggilnya dengan sebutan “MAMA”,pasti anda sudah bisa menyimpulkannya sendiri.

4.       Dan yang terakhir adalah bila kita melihat ada seorang wanita yang perutnya besar seperti hendak melahirkan tetapi bukan karena penyakit busung lapar,dan dia berkata “sudah bulannya”,maka wanita tersebut sudah jelas bukan perawan lagi.

Nah,,,sobat,itulah ciri-ciri wanita yang sudah tidak perawan lagi secara umum.Jelas,akurat,nyata dan terpercaya (kayak berita saja).Namun point-point tersebut ada pengecualiannya dan tidak berlaku pada Siti Maryam ibunda Nabi Isa as.

Beliau mengandung,melahirkan,menyusui dan tidak memiliki suami tapi beliau tetap seorang perawan yang suci dan tak tersentuh oleh laki-laki.Beliau adalah salah satu manusia suci pilihan Allah yang  dipercayakan untuk melahirkan, merawat dan membesarkan Nabi Isa as.

Bagi sobat yang ingin menambahkan ciri-ciri wanita yang sudah tidak perawan,silahkan dikolom komentar….

Sumber : LOGIKA

Jumat, 19 April 2013

Belajar,Berbuat Dan Bermanfaat


Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Bismillahirrahmanirrahiim...


“Hidup adalah anugerah”,sebuah lirik lagu dari grup band asal Indonesia,menginspirasi aku untuk menulis artikel ini.Ada banyak pesan moral yang disampaikan dari lagu yang berjudul JANGAN MENYERAH ini tentang kehidupan.Banyak pelajaran sangat berharga yang bisa kita ambil.Kalau aku boleh berspekulasi tentang hidup,maka aku punya  pandangan bahwa hidup adalah sebuah perbuatan.Perbuatan itu sendiri dilakukan  untuk menuju perbaikan ,dan itu harus dilalui secara bertahap untuk mendapatkan predikat terbaik.Meminjam istilah yang dipakai blog tetangga MENCARI RIDHO ALLAH untuk mencapai predikat tersebut kita harus belajar seperti seekor kupu-kupu,dari ulat menjadi kepompong,lalu dari kepompong barulah menjadi kupu-kupu yang indah dan menarik.Sehingga pesonanya menghasilkan decak kagum mata yang memandangnya.Dan semua fase tersebut dilalui tanpa ada satupun yang terlewat.
Begitulah seharusnya kita menjalani kehidupan,terus belajar lalu berbuat dan setelah berbuat memberi manfaat,baik untuk alam,lingkungan atau bahkan untuk orang lain.Karena sebaik-baik manusia adalah yang dapat memberi banyak manfaat untuk orang lain.Optimis mungkin  adalah salah satu untuk meraih itu semua.Tetap berjuang tanpa keluhan dan putus asa,karena mengeluh hanya akan menghambat suatu tindakan menuju perubahan,tentunya perubahan kearah yang lebih baik.Semangat inilah yang harus kita tanamkan sedini mungkin dalam diri kita.
Untuk memicu semangat yang menyala teryata kita harus banyak belajar dari seorang  bayi.Lihatlah ketika ia belajar berjalan,beberapa kali harus tersandung dan terjatuh.Namun ia tak pernah merasa lelah untuk bangkit dan mencobanya kembali,sehingga pada puncaknya ia mampu melakukannya dengan sempurna.Tidak ada keputus-asaan karena yang diharapkan ia harus bisa melakukannya.Usaha yang seperti inilah yang justru akan banyak menuai support dan dukungan dari berbagai pihak.Lalu bagaimana dengan kita?.Apakah kita mampu menanamkan semangat yang sedemikian rupa? .Ah,,,  ternyata kita kalah jauh.Kebanyakan dari kita hanya akan menangis dan mengeluh ketika tersandung kerikil kehidupan dan terasa enggan untuk bangkit melanjutkan perjalanan,sehingga membiarkan diri dalam sebuah keterpurukan.
Sobat,,,tak ada gunanya kita hanya mengeluh,karena keluhan tak akan merubah segalanya menjadi lebih baik.Hidup itu harus berbuat sebagai ungkapan rasa syukur kita terhadap sang pencipta.Bersyukur atas apa yang telah di anugerah kepada kita,sehingga kita bisa melakukan banyak hal.Dengan bersyukur kita akan mendapatkan dua keuntungan sekaligus,yang pertama hati kita akan merasa tenang ketika menghadapi masa-masa sulit dari kemelut dunia.Dan yang kedua,Allah akan menambah kenikmatanNYA ketika kita menjadi makhluk yang pandai bersyukur.Hal ini tercantum dalam Al Qur’an Surat Ibrahim ayat 7 :” Barang siapa yang bersyukur akan nikmat Allah,niscaya Allah akan menambahkannya.dan barang siapa kufur ( ingkar ) akan nikmat Allah,sesungguhnya adzab Allah sangat pedih.”
Kita adalah sebaik-baik makhluk yang diciptakan Allah,sebagaimana disebutkan dalan Al Qur’an Surat At Tiin ayat 4. : “ Sesunggunya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik baiknya.” Sungguh sangat ironis jika kita yang diciptakan Allah dalam bentuk yang sebaik-baiknya tidak  mau berusaha menjadi lebih berharga dan tetap membiarkan diri terus tenggelam dalam lembah kehidupan karena sifat pesimis dan ketidakmauan,padahal modal yang diberikan Allah sangat tinggi nilainya.

Wassalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.



Selasa, 16 April 2013

BAGAIMANA MERAIH RESTU ORANG TUA?


Bismillahirrahmanirrahim
Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Pada umumnya orang tua akan memantau perkembangan psikis anaknya terutama pada saat anak sedang jatuh cinta pada lawan jenisnya,hal ini sangat wajar karena orang tua sangat sayang terhadap anaknya.Oleh sebab sayang itulah maka mereka (orang tua.red) menginginkan anaknya bahagia,bahkan orang tua memberikan kebebasan kepada anaknya untuk memilih pasangan hidupnya.Tapi pada realitanya terkadang orang tua cenderung tidak bisa menerima apa yang menjadi pilihan anaknya.Akhirnya timbul pertanyaan,kenapa?
Padahal terkadang apa yang menjadi kriteria pilihan orang tua sudah di penuhi oleh seorang anak tentang sosok yang akan menjadi pendamping hidupnya kelak dalam berumah tangga.Tapi toh masih saja mereka,para orang tua belum bisa sepenuhnya menerima pilihan anaknya.
Sebenarnya jika kita mampu melebihkan cinta kita kepada orang tua diatas cinta kita pada pasangan atau katakanlah kekasih kita,maka dengan sendirinya restu orang tua akan mudah kita dapatkan.Mereka  akan menerima pilihan kita bila efek yang kita timbulkan dari pilihan kita membuat kita semakin mencintai,semakin sayang dan semakin patuh kepada mereka.
Lalu bisakah kita sebagai anak melakukan itu? Karena biasanya ketika  kita mencintai  seseorang maka kita akan lebih mengutamakan kepentingan pasangan daripada kepentingan orang tua.Beribu alasan untuk menghindar  saat orang tua membutuhkan keberadaan kita,berbanding terbalik saat sang kekasih yang membutuhkan.Di akui atau tidak,itulah kenyataan yang terjadi.Bahkan demi sebuah gengsi dihadapan sang kekasih,seorang anak berani mengabaikan dan menentang orang tua.Na ‘udzubillah….
Itulah yang membuat orang tua tidak menyetujui apa yang menjadi pilihan kita meskipun kriteria yang mereka harapkan sudah kita penuhi.Mungkin kita pernah melihat sebuah serial tv,banyak orang tua yang teraniaya karena sikap anaknya yang lebih mengutamakan ambisi cintanya pada pasangan ketimbang mencintai orang tua.Jangan bilang itu hanya ada dalam sinetron,justru dari kehidupan nyatalah cerita tersebut di angkat kelayar kaca.Itulah sebagian potret kecil dari kehidupan nyata.
Sekarang tergantung kita,apakah kita bisa menjaga keseimbangan cinta kita kepada orang tua dan kepada pasangan? Jika kita memang mampu melakukannya,mustahil orang tua tidak merestui hubungan kita.Karena yang diinginkan orang tua adalah anaknya hidup bahagia.
Sahabat,ridho dan restu orang tua sangatlah penting bagi kita dalam menjalani kehidupan ini,karena tanpa restu mereka yakinlah kita tidak akan merasakan sebuah kebahagiaan yang hakiki,atau bahkan hidup kita akan sengsara walau mungkin secara dzahir tidak,tapi batin yang akan teraniaya.Untuk itu,marilah sama-sama kita belajar bagaimana meraih restu orang tua agar keridhaan Allah juga menyertai perjalanan hidup kita.Karena sesungguhnya ridha Allah tergantung ridha orang tua.

Wassalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

NB.Artikel ini aku persembahkan untuk orang  yang teramat sangat aku cintai,Bundaku : Love You Mom,aku harapkan restu dan ridhamu menyertai perjalanan hidupku,karena engkaulah jembatanku merai h ridhaNYA.

Minggu, 07 April 2013

7 KEANEHAN ZAMAN VERSI BLOGSPOT




Kita mungkin tidak asing lagi dengan sebuah program salah satu stasiun televisi swasta TRANS 7 yang selalu menampilkan sesuatu yang  unik,aneh dan lucu yang terangkum dalam sebuah acara ON THE SPOT.Berbagai macam informasi yang sangat menarik dari belahan dunia di sajikan sebagai tontonan saat bersantai bersama keluarga.Terinspirasi dari acara tersebut,maka saya mencoba mencari sesuatu yang  unik,aneh dan lucu yang kemudian saya tuangkan dalam sebuah tulisan ringan di blog yang saya kelola ini dan semuanya terangkum dalam 7 KEANEHAN ZAMAN VERSI BLOGSPOT.
Dengan beberapa survey,berikut akan coba uraikan satu persatu 7 KEANEHAN ZAMAN VERSI BLOGSPOT.

      1. Lagu Aib
Dulu lagu atau nyanyian di isyaratkan sebagai suara hati,makanya lirik-lirik yang tertulis mengandung makna yang begitu mendalam hampir mirip dengan sebuah syair atau puisi yang sangat indah apalagi diringi musik yang  sangat memanjakan telinga.Tapi pada akhir-akhir ini banyak lagu yang asal nyeplos yang terkadang ada kata-kata yang tidak layak untuk di ucapkan.Ada sebaris lirik lagu yang menurut saya sangat-sangat gimanaaaa….gitu.Kalau saya tidak salah begini liriknya “Ku hamil duluan,sudah tiga bulan,gara-gara pacaran suka gelap-gelapan”.Itukan sebuah aib yang seharusnya menjadi rahasia pribadi eee… kok malah disebarin  dengan sangat merasa bangga.Sungguh,bagi saya itu lirik yang sangat mengidentikkan seseorang itu sudah tidak memiliki rasa malu sedikitpun.Padahal malu bisa membawa kepada kebaikan,dan kebaikan akan membawa ke syurga.

        2. Idola Buta
Sekarang ini kan banyak Boy Band mancanegara yang sedang mewabah dikancah dunia hiburan music tanah air,khususnya Boy Band asal korea.Mungkin karena anggota bandnya  ganteng sehingga banyak para remaja putri  kita yang sangat ngefans berat dan sangat mengidolakannya sampai-sampai bila ketemu histeris luar biasa dan tak jarang hingga pingsan.Ngefans yang seperti ini yang sebenarnya aneh menurut pandangan saya.Ngefans kok sampai kayak gitu,dan yang anehnya lagi yang di jadikan icon tidak lebih baik dari dirinya.Misalnya saja yang pernah saya baca di sebuah komunitas facebook,maaf ya entah benar entah tidak,katanya Boy Band Korea kalau pipis nggak cebok,,,xixixi……

       3. Yang Baik Dicibir,Yang Buruk Disanjung
Siapa yang tak kenal sosok yang biasa disapa Aa’ Gym,pribadi yang tenang dan lembut ini beberapa waktu yang lalu kan nikah lagi,banyak pandangan miring tentang pernikahan beliau.Yang pastinya ocehan,”Ustadz kok kawin mulu”.Dalam ajaran islam seorang lelaki boleh menikahi satu  sampai empat wanita,yang penting dia mampu berlaku adil.
Nah,Aa’ Gym kan cuma  menikahi dua wanita secara sah sesuai dengan hukum syar’i.Tapi kenapa popularitasnya sekarang menurun,bahkan sekarang dia jarang tampil di acara televisi?.Sedangkan Ariel Noah yang nyata-nyata berzina popularitasnya melejit bak roket setelah keluar dari tahanan.Ini perlu dipertanyakan KENAPA…..??????

      4. Berkorban Untuk Yang Tak Memberi  Manfaat
Biasanya ini dilakukan oleh seorang remaja,ketika pacarnya membutuhkan keberadaannya,apapun kondisinya akan ia usahakan sebisa  mungkin untuk senantiasa ada,tak perduli harus malu dulu atau sakit yang penting dia bisa menjadi yang sempurna dihadapan sang pujaan hati.Berbanding terbalik(kayak persamaan linier aza ya,,,) ketika orang tuanya yang membutuhkannya.1001 alasanpun muncul,yang inilah,yang itulah dan kalau bisa menghindar.Cuma sekedar mengingatkan,kalau pacar anda bukanlah siapa-siapa dan belum tentu kelak akan menjadi jodoh anda.

       5. Anak Lucu
Dulu,menurut cerita orang tua saya,di tahun 60-an banyak anak-anak yang menangis karena kurang makan alias kelaparan.Dizaman sekarang,zaman informasi dan teknologi anak-anak menangis bukan karena kurang makan tapi justru menangis karena disuruh makan.Yah,,,seperti yang kita lihat realitanya memang begitu.Mereka lebih pilih nangis ketimbang makan.

      6. Mengumpat Demi Kebaikan
Yang ini lebih aneh lagi,kadang-kadang ada kutipan tak rutin untuk kegiatan keagamaan atau sekedar untuk membantu pembangunan masjid.Bahkan nominalnya pun tidak ditentukan alias seikhlas memberi.Dikasih ya memang dikasih,tapi sambil ngedumel seolah-olah tidak ikhlas memberi  padahal kalau dipikir itukan untuk kebaikan.Tanpa disadari sebenarnya setiap hari juga mengeluarkan uang yang nominalnya jauh lebih besar dan tanpa memberikan banyak manfaat apa-apa dan terkadang lebih banyak mudharatnya.Misalnya saja beli rokok,biasanya seminimal mungkin seorang perokok menghabiskan rokok satu bungkus sehari semalam.Tapi untuk kebaikan yang notabene sebagai investasi akhirat kok pakai ngomel dulu.

      7. Seputar Teknologi
Kemajuan teknologi dewasa ini begitu pesatnya,dari yang dahulu aneh kita anggap sekarang menjadi sebuah kenyataan.Dulu perjalanan dari sumatera ke pulau jawa memakan waktu berbulan-bulan,sekarang jangankan berbulan,berharipun tak sampai.Dalam hitungan jam dari pulau jawa bisa sampai kepulau sumatera.Dan seharusnya perkembangan teknologi menjadikan pekerjaan kita lebih cepat dan ringan.Tapi pada kenyataannya banyak yang menyalahgunakan perkembangan teknologi.Sebagai salah satu contoh,handphone yang seharusnya menjadi media untuk belajar,misalnya untuk melancarkan suatu hapalan dijadikan ajang aksi pornografi.Yang seharusnya bisa mendekatkan jarak kekerabatan dijadikan media perselingkuhan.Bukankah itu sangat disayangkan? Atau mungkin anda menyayangkan sebaliknya dengan kemajuan teknologi,bila tidak dinikmati.Ya…itu terserah persepsi anda kalau anda tidak memikirkan kehidupan yang selanjutnya.

Itulah 7 KEANEHAN ZAMAN VERSI BLOGSPOT,jika anda menganggap artikel ini menarik,silahkan copas dan bagikan kepada orang lain dengan mencantumkan sumbernya.
Untuk meninggalkan jejak,silahkan berkomentar dibawah dengan tetap mengedepankan akhlak.

Minggu, 31 Maret 2013

Allah Tak Pernah Salah Memberi

Bismillahirrahmaniirahiim
Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

Perhitungan Allah itu sangat adil,bahkan komputer tercanggih sekalipun tak mampu menandingi keakuratan kalkulasi Allah.Tapi kadang kita yang tak bisa menerima dengan lapang dada apa yang menjadi keputusanNya.Ketika kita mengalami cobaan hidup,kadang kita merasa bahwa kita tidak mampu menanggungnya.Padahal sebenarnya Allah memberikan cobaan sesuai dengan kadar kemampuan kita,tidak lebih dan tidak kurang.Seperti sebuah istilah,"Semakin tinggi sebuah pohon,maka akan semakin kencang angin yang menerpanya".Begitulah keadaan yang terjadi pada kita

Bukankah kita sering mendengar bahwa Allah tidak memberikan ujian diluar batas kemampuan hambaNya? Lalu kenapa kita merasa tidak terima dengan keputusanNya?.Seandainya kita selalu menerapkan hukum SEBAB-AKIBAT,maka kita akan menjadi manusia yang pandai bersyukur atas nikmat yang telah diberikanNya

Terkadang dihati ada sedikit ocehan "kenapa ini harus terjadi padaku? Padahal aku sudah melakukan ini,sedangkan si Fulan yang begini baik-baik saja". 
Itulah mungkin yang berkecamuk dalam hati kita,ketika apa yg kita harapkan tidak sesuai dengan kenyataan.
Jika kita realisasikan dikehidupan kita misalnya saja kita kalah dalam sebuah permainan,lalu mendapat hadiah yang sedikit,apa yang akan kita lakukan?.menangis...?.sedih...? 
Lalu kita putar balik keadaan, bila kita sang pemenangnya,tapi kemenangan tersebut bukan mutlak sebuah kemenangan murni,mungkinkah kita akan tersenyum meskipun sebenarnya dalam hati tak nyaman?
Jika kita tetap tersenyum diatas kemenangan yang penuh dengan kecurangan berarti kita termasuk orang yang egois(maaf,bukan mengklaim).

Pembaca yang dirahmati Allah,,,
Sesungguhnya Allah memberikan sesuatu itu menurut apa yang pantas dan terbaik bagi kita,bukan karena kebutuhan kita.Karena jika menurut kebutuhan kita,kita akan selalu merasa kurang dan kurang.Sekalipun Allah memberikan sebuah gunung emas kepada kita,tetap saja kita akan meminta yang lainnya.
Untuk itu,mulai sekarang marilah sama-sama kita belajar untuk memperdalam sifat qona'ah,yaitu sifat merasa cukup dengan apapun pemberian Allah agar kita menjadi hamba yang pandai bersyukur.
Ya Alla Ya Rabbi,yang dari barat dan timur adalah kepunyaanMu,yang memiliki Arsy Tertinggi,yang jiwa kami ada ditanganMu,,,jadikanlah kami hamba yang pandai bersyukur akan nikmat-nikmat yang telah Engkau anugerahkan kepada kami.Amin

Akhir kata, Wassalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Kamis, 28 Maret 2013

Jangan Menyerah

 Assalamu alaikum wr. wb.
Bismillahirrahmanirrahiim.........
Alhamdulillah,dengan sebuah kegigihan dan keuletan,sabar serta pantang menyerah dengan memegang prinsip "jika orang lain mampu,kenapa kita tidak" akhirnya aku bisa menyelesaikan sebuah blog dengan bantuan seorang sahabat yang aku jadikan sebagai salah satu inspirator dalam menjalani sebuah kehidupan.Kang Alif,begitu dia biasa ku sapa.Atas bimbingan beliau yang dengan sabar mengajari aku bagaimana membuat sebuah blog secara otodidak.dan Alhamdulillah akhirnya terselesaikan juga dalam waktu yang relatif singkat dengan menggunakan sarana sebuah hp.

Yups,,,ini membuktikan bahwa slogan "Dimana Ada Kemauan Disitu Ada Jalan" bukan sebuah omong kosong belaka.Jika kita tetap sabar,tekun dan pantang menyerah bukanlah hal sulit untuk meraih sebuah keberhasilan.Andai kita mau membuka kembali lembaran-lembaran sejarah tentang orang-orang sukses dalam bidangnya,kita pasti akan menemukan bahwa pencapaian sukses yang mereka peroleh bukan tanpa sebuah kegagalan.Sebagai contoh kecil yang bisa kita pelajari,bahwa Thomas Alfa Edisson,seorang penemu bola lampu listrik,yang ketika dibangku sekolah dijuluki si otak udang ternyata mampu menciptakan sesuatu yang sangat luar biasa demi kemaslahatan hidup manusia.Kenapa dia bisa? tidak lain dan tidak bukan karena Thomas kecil yang sedikit tuli itu punya kemauan dan keyakinan  serta tekad yang kuat untuk bisa.

Hal inilah yang yang seharusnya mengindikasikan kita untuk senantiasa optimis dan yakin bahwa kita juga bisa.Apalagi kita berangkat nyaris dari sebuah kesempurnaan.Kembali harus meminjam sebuah istilah,bahwa "kegagalan adalah sukses yang tertunda" memang betul.Dengan menggunakan perhitungan matematika,misalnya Thomas Alfa Edisson mencapai keberhasilan pada percobaan yang ke 100,seandainya di kegagalan yang ke 99 dia berhenti karena merasa bosan dan tidak memiliki keyakinan untuk berhasil,mungkin  bola lampu listrik tidak akan kita temui atau kita kenal sekarang ini.Tapi toh dengan sebuah keyakinan dan tekad yang kuat akhirnya di eksperiment yang ke 100 Thomas berhasil menciptakan bola lampu tersebut.

Pembaca yang di rahmati Allah,pada dasarnya apapun masalah yang yang kita hadapi jangan membuat kita lantas patah semangat,jangan hanya mengeluh tapi berusahalah semaksimal mungkin menyelesaikan masalah itu seolah-olah Allah tidak akan menolong kita.Namun di balik itu semua kita harus berdoa,memohon dan merendahkan diri dihadapanNya bahwa apapun yang kita lakukan tidak berarti apa-apa tanpa pertolongan Allah.

Alhamdulillahirobbil 'alamin semoga tulisan ini memberikan manfaat untuk para pembaca,dan terkhusus untuk penulis sendiri.

Wassalamu alaikum wr. wb.